Association Between Food Consumption/Dietary Habits and The Risks of Obesity, Type 2 Diabetes, and Hypertension
Sebuah studi dilakukan untuk menganalisis faktor sosiodemografi yang terkait dengan konsumsi makanan, dan menentukan hubungan antara konsumsi makanan/asupan makanan dengan tingkat prevalensi obesitas, diabetes tipe 2 (T2D), dan hipertensi (HTN) di Jakarta, Indonesia. Sebanyak 600 peserta berusia 20–85 tahun diikutsertakan dalam penelitian crosssectional ini.
Hasi studi ini mengungkapkan bahwa makanan yang mengandung banyak lemak, gula, dan natrium sangat terkait dengan risiko obesitas, diabetes tipe 2, dan hipertensi. Selain itu, kebiasaan makan yang buruk juga dikaitkan dengan perkembangan penyakit. Dalam rangka mencegah penyakit kronis seperti obesitas, diabetes tipe 2, dan hipertensi, diperlukan strategi yang dapat menanamkan kebiasaan makan sehat pada masyarakat Indonesia dari berbagai latar belakang sosiodemografi. Strategi-strategi ini harus bertujuan untuk meningkatkan asupan dan pengetahuan tentang makanan, mempromosikan kebiasaan makan yang sehat, dan membangun gaya hidup sehat melalui peningkatan aktivitas fisik dan olahraga yang saling melengkapi. Pemerintah Indonesia juga harus mempertimbangkan untuk mengadvokasi dan mempromosikan gaya hidup yang lebih sehat. Kampanye semacam itu harus secara persuasif menyampaikan pesan-pesan mengenai penerapan kebiasaan makan yang sehat, misalnya, mengurangi konsumsi gula, garam, dan UPF.