PENETAPAN PRIORITAS PRORGAM PENINGKATAN KESEHATAN IBU DAN ANAK
DENGAN METODE ANALITYC HYERARCY PROCES (AHP)
DI PROVINSI SULAWESI BARAT

Kasman Makkasau

Dinas Kesehatan/ RSUD Provinsi Sulawesi Barat


 Latar Belakang

Millennium Development Goals (MDGs) adalah komitmen global yang harus diwujudkan oleh semua negara pada tahun 2015. Berapa indicator MDGs dapat dicapai pada tahun 2915 (0n the track) namun peningkatan kesehatan ibu dan anak masih sangat jauh dari target.

Untuk mempercepat tujuan tersebut maka kementrian kesehatan dan pemerintah provinsi Sulawesi Barat dan dilima kabupaten telah menyalurkan anggaran melalui dana APBD, Dekon dan DAK. Pemanfaatan dana tersebut merupakan wewenang dari pemerintah provinsi, kabupaten dan puskesmas. Untuk itu diperlukan metode yang efektif dalam menentukan prioritas program.

Seiring dengan kemajuan iptek dibidang kesehatan masyarakat dan kedokteran, telah memberikan berbagai macam alternatif yang dapat digunakan untuk memecahkan masalah kesehatan yang terjadi dimasyarakat saat ini.
 

 Tujuan

Untuk menentukan intervensi pemanfaatan dana yang paling efektif untuk peningkatan kesehaan ibu dan anak, dengan metodogi analitic menggunakan sistem pembuat keputusan memakai model AHP.
 

 Metode

Analytic Hierarchy Process (AHP) merupakan suatu model pendekatan yang memberikan kesempatan bagi para perencana dan pengelola program bidang kesehatan untuk dapat membangun gagasan-gagasan atau ide-ide dan mendefinisikan persoalan-persoalan yang ada dengan cara membuat asumsi-asumsi dan selanjutnya mendapatkan pemecahan yang diinginkannya.
 

 Hasil

Berdasarkan hasil analisis dengan menggunakan model AHP, maka dapat dihasilkan suatu alternatif program peningkatan kesehatan ibu dan anak yang sangat efektif. Saat ini Provinsi Sulawesi Barat telah menunjukkan penurunan Angka Kematian Ibu dan Anak, dan telah keluar dari 10 Provinsi dengan AKI dan AKB yang tinggi di Indonesia.
 

 Kesimpulan

Dengan menggunakan model AHP maka setiap program yang akan dilaksanakan ditentukan prioritasnya dengan jelas, dibandingkan dengan menggunakan cara Hanlon, Delbeq maupun PEARL yang selama ini digunakan oleh pengelola progam kesehatan di Prov. Sulawesi Barat dan di Indonesia.
 

 Saran

Disarankan untuk menggunakan metode AHP dalam menentukan intervensi/ program pemanfaatan anggaran peningkatan kesehatan ibu dan anak yang paling efektif dan benefit, serta dapat diterima oleh semua stakeholder.

Kata Kunci : Analytic Hierarchy Process, AKI dan AKB

Powerpoint