Peran Keluarga Sebagai Pendukung Utama – Panduan Kesehatan Jiwa di Masa Pandemi
Kesehatan bukan hanya menyangkut kondisi fisik, melainkan juga kondisi jiwa. Wabah COVID-19 tidak hanya menyerang kesehatan fisik, melainkan juga berdampak pada kesehatan jiwa. Dalam siatuasi darurat ini, masyarakat harus emmatuhi semua peraturan yang diatur pemerintah guna penyelematan dari ancaman terburuk COVID-19. Kondisi ini berdampak pada berbagai aspek kehidupan yang dapat menimbulkan tekanan bagi masyarakat. Upaya - upaya peningkatan (promotif) dan pencegahan (preventif) merupakan hal penting guna mencegah masalah kesehatan jiwa. Keduanya bisa dilakukan melalui keterlibatan (intervensi) berbasis keluarga. Keluarga sebagai lingkungan terdekat memiliki peranan sangat penting dalam mendidik dan membentuk generasi kuat dan sehat.
Ketua Bidang Perubahan Perilaku Satgas COVID-19 mempublikasikan sebuah panduan untuk memberikan informasi seputar kesehatan jiwa dan peran keluarga yang disajikan dengan bahasa yang sederhana. Buku ini terdiri dari empat bagian, yaitu cara menghadapi seseorang yang mengalami masalah kesehatan jiwa (kuratif/pengobatan), cara menghadapi seseorang yang pulih dari kesehatan jiwa (rehabilitatif/pemulihan), cara menghadapi seseorang yang rentan terhadap kesehatan jiwa (preventif/pencegahan, serta cara menjadi orang yang kuat secara mental dan menjadi promotor bagi kesehatan jiwa pada kondisi COVID-19.