The Cost-Effectiveness of Social Distancing Measures for Mitigating the Covid-19 Pandemic in a Highly-Populated Country: A Case Study in Indonesia
Sebagai salah satu strategi mitigasi pandemi COVID-19, langkah - langkah social distancing (SD) direkomendasikan untuk mengendalikan penyebaran penyakit. Sebuah studi dilakukan untuk memperkirakan biaya dan dampak tindakan SD melalui penutupan sekolah, tenaga kerja, dan pengurangan kontak masyarakat untuk mitigasi pandemi COVID-19 di Indonesia. Dua skenario mitigasi social distancing selama 1 bulan dan social distancing berkelanjutan dibandingkan dengan baseline (tidak ada intervensi). Model kompartemen Susceptible-Exposed-Infected-Recovered (SEIR) yang dimodifikasi untuk penyebaran penyakit selama periode laten diterapkan dengan mempertimbangkan cakrawala waktu 1 tahun. Biaya kesehatan, penutupan sekolah, dan hilangnya produktivitas karena penyakit serta intervensi dipertimbangkan untuk memperkirakan total biaya pandemi diantara semua skenario.
Hasilnya, dibandingkan dengan baseline, data menunjukkan bahwa total penghematan dalam skenario social distancing selama 1 bulan dan social distancing berkelanjutan masing - masing sekitar U$ 415 miliar dan U$ 699 miliar, sedangkan kematian yang dihindari adalah 4,6 juta dan 8,5 juta. Analisis sensitivitas menunjukkan bahwa bilangan reproduksi dasar, periode infeksius, upah harian, masa inkubasi, biaya masuk ICU harian, dan tingkat kematian kasus adalah parameter yang paling berpengaruh pada jumlah tabungan biaya dan jumlah kematian yang dihindari.