Factors Associated with Independent National Health Insurance Ownership among Reproductive Aged Woman in Indonesia
Indonesia telah mencanangkan Universal Health Coverage sejak 2019, yang sampai saat ini masih dalam perjalanan untuk ketercapaianannya. Program yang dikenal dengan nama JKN ini memberikan pelayanan perorangan bagi wanita usia subur yang memerlukan pelayanan kesehatan sebelumnya seperti kehamilan, selama kehamilan dan pada saat persalinan. Sebuah studi dilakukan untuk menganalisis faktor-faktor yang berhubungan dengan kepemilikan JKN secara independen pada wanita usia subur di Indonesia melibatkan 2.084 wanita usia subur pada Data Sekunder IFLS.
Hasilnya, diketahui bahwa persentase wanita usia subur yang memiliki JKN mandiri adalah 48,4%. Usia, wilayah, tempat tinggal, pendidikan, status perkawinan, status pekerjaan, riwayat penyakit kronis, persepsi kesehatan dan status ekonomi dikaitkan dengan kepemilikan JKN secara independen. Lokasi tempat tinggal di perkotaan ditemukan menjadi prediktor untuk kepemilikan asuransi, atau dapat dikatakan wanita usia subur yang tinggal di perkotaan lebih cenderung memiliki JKN dibandingkan dengan di perdesaan. Pemerintah Indonesia harus meningkatkan kesetaraan kepemilikan JKN secara independen dengan memperluas cakupan jaminan kesehatan di daerah pedesaan.