Regional Differences in Primary Healthcare Utilization in Java Region-Indonesia
Pembuat kebijakan harus memahami kesenjangan pemanfaatan layanan kesehatan primer untuk meminimalkan kesenjangan dengan mengusahakan pelayanan yang adil bagi setiap warga negara. Sebuah studi dilakukan untuk menganalisis perbedaan regional dalam pemanfaatan layanan kesehatan primer di wilayah Jawa-Indonesia. Survei dilakukan pada 629.370 responden. Pemanfaatan layanan kesehatan primer sebagai variabel hasil dan provinsi sebagai variabel paparan. Selain itu, penelitian ini menggunakan delapan variabel kontrol (tempat tinggal, usia, jenis kelamin, pendidikan, perkawinan, pekerjaan, kekayaan, dan asuransi).
Hasilnya, penduduk di Jakarta 1,5 kali lebih mungkin memanfaatkan layanan kesehatan primer dibandingkan penduduk di Banten. Penduduk di Yogyakarta 1,3 kali lebih mungkin menggunakan layanan kesehatan primer dibandingkan di Banten. Selain itu, penduduk di Jawa Timur memiliki kemungkinan 15% lebih kecil untuk memanfaatkan layanan kesehatan primer dibandingkan dengan penduduk di Banten. Studi ini menyimpulkan bahwa disparitas antar daerah ada di wilayah Jawa-Indonesia. Secara berurutan mulai dari pemanfaatan pelayanan kesehatan primer minor: Jawa Timur, Jawa Tengah, Banten, Jawa Barat, Yogyakarta, dan Jakarta. Studi ini dipublikasikan pada Jurnal PLOS One pada Maret 2023.